Komparasi Kandidat
Perbandingan objektif pasangan calon BEM UI 2026 berdasarkan visi, program, isu strategis, dan pendekatan kebijakan
⚠️ Penting: Fokus pada Pasangan Calon
Setiap pasangan calon dipresentasikan sebagai satu kesatuan, mencakup visi, misi, program unggulan, dan strategi mereka secara terpadu. Analisis di bawah ini mempertimbangkan pendekatan dan gagasan pasangan secara keseluruhan, bukan hanya individu ketua atau wakilnya.
Semua perbandingan disajikan secara netral dan informatif, dengan tujuan membantu pemilih memahami perbedaan pendekatan antar pasangan untuk membuat keputusan yang sadar.
CALON KETUA
Auladi Sabiq B Z
FT UI
CALON WAKIL
Joanne Kelita Depari
Vokasi UI
CALON KETUA
Maura Nur Sabrina
FIB UI
CALON WAKIL
M. Ridho Alfarabi
FMIPA UI
CALON KETUA
Yatalathof Ma'shum Imawan
FEB UI
CALON WAKIL
Fathimah Azzahra
FK UI
Persatuan gerakan demi citra positif & inklusivitas
Pemulihan harmoni & penataan ulang (starting over)
Intelektualitas yang membumi & keberpihakan berdampak
Institusi progresif–inklusif berbasis sistem
Lembaga restoratif, penyeimbang & kolaborator
Jangkar moral yang solutif & berbasis data riset
internal
- Dualisme Organisasi
- Transparansi Keuangan
- Kesehatan Mental
- SKS Fungsionaris
universitas
- Kebebasan Akademik
nasional
- Isu sosial-politik umum
global
- Krisis Iklim (Climate Justice)
- Keamanan Data Digital
internal
- Ruang kerja aman (Harmoni Internal)
- Krisis Kepercayaan
- Personalisasi Kekuasaan
universitas
- Kekerasan Seksual & Kesehatan Mental
- Biaya Pendidikan
regional
- Tata Ruang Kota Depok
- Transportasi Umum
nasional
- HAM dan Demokrasi
- Ekonomi Nasional (Asta Cita)
global
- SDGs
- Krisis Iklim
internal
- Reformasi Internal (Akuntabilitas)
- Krisis Kesehatan Mental (Data 48%)
- Kekerasan Seksual (Data 62 kasus)
- Fasilitas & UKT
universitas
- Pelayanan kampus konkret (Reliability)
- Budaya Kampus (#BudayaKuning)
nasional
- Paradoks Pembangunan
- Pengawalan Makan Bergizi Gratis
- Bedah RAPBN
global
- Krisis iklim (Suhu +1.3°C)
- Fragmentasi geopolitik
- Krisis kemanusiaan
- •SERVQUAL (Service Quality)
- •Stakeholder Matrix
- •McKinsey 7S
- •Lean Six Sigma (DMAIC)
- •PESTEL Analysis
- •RACI Matrix
- •VUCA to VUCA Prime (Strategic Agility)
- •DMAIC (Six Sigma)
- •Double Diamond (Design Thinking)
- •SERVQUAL
- •FMEA (Risk Management)
- •#IKMUIBersuara (Mimbar Bebas)
- •Website Terintegrasi BEM UI
- •SOP Kekerasan Seksual
- •Sekolah Sosmas Agent
- •GUIM ke-16
- •Pesta Rakyat (Integrasi Olim/ArtWar)
- •Sekolah Politik
- •UI SDGs Summit
- •Crowdfunding Scholarship (Solusi UKT)
- •Insert Bikun Tracker di Google Maps
- •Umbrella Isu Kesehatan & KS (Terintegrasi)
- •Spotted Bad Facility (Lapor via IG)
- •Kawal MBG Nasional & Bedah RAPBN
APRESIATIF
MARI (Melibatkan, Aspiratif, Responsif, Integritas)
The Trilogy Culture (Egaliter-Inklusif, Objektif-Berintegritas, Adaptif-Progresif)
- •Progresif
- •Inklusif
- •Adaptif
- •Sinergi
- •Harmoni
- •Restorasi
- •Konvergen (Menyatukan)
- •Akuntabel (Transparan)
- •Resilien (Tangguh)
- Sistem administrasi rapi (pemisahan Treasurer/Controller)
- Fokus pada perbaikan tata kelola internal
- Kuat dalam event manajemen & euforia kampus
- Pendekatan persuasif untuk memulihkan harmoni
- Kombinasi ketenangan strategis & keberanian advokasi
- Solusi paling taktis & menyentuh kebutuhan harian
- Pendekatan cenderung normatif/administratif
- Perlu effort lebih membangun 'ruh' pergerakan
- Risiko kompromi demi menjaga keharmonisan
- Fokus event bisa mendisrupsi fokus advokasi tajam
- Standar analisis tinggi menuntut kapasitas tim yang besar
- Kompleksitas integrasi banyak metode (VUCA, DMAIC, dll)
Catatan Metodologi: Komparasi ini disusun berdasarkan dokumen resmi Grand Design dan data publik yang tersedia. Setiap pasangan calon memiliki pendekatan yang berbeda, dan tidak ada satu pendekatan yang "paling benar."
Platform IKM Bijak Memilih tidak memberikan rekomendasi siapa yang harus dipilih. Keputusan akhir sepenuhnya ada di tangan pemilih berdasarkan nilai, prioritas, dan penilaian pribadi masing-masing terhadap rekam jejak dan program yang ditawarkan.
